Kapolres Inhil AKBP Dedi Rahman Dayan |
[Opsnalres Inhil] - Tidak terima dengan hasil keputusan KPUD setempat, puluhan massa simpatisan dari salah satu pasangan Calon Bupati Dan Calon Wakil Bupati yang kalah dalam Pilkada Kabupaten Indragiri Hilir-Riau Periode 2013-2018 mendatangi kantor KPUD, hingga akhirnya massa pun bentrok dan terlibat aksi saling pukul dengan aparat kepolisian yang sedang bertugas mengamankan jalan nya aksi demonstrasi tersebut, Jum'at (16/08/2013)
Kericuhan mulai terjadi saat massa pengunjuk rasa mulai meringsak hendak menembus barikade polisi untuk menemui ketua KPUD. Namun apa yang terjadi, saat ditemui oleh ketua KPUD, puluhan massa ini pun menjadi semakin beringas mengejar dan akhirnya menyandera ketua KPUD.
Meski sempat menjadi bulan bulanan massa hingga mengalami cedera yang cukup serius, namun berkat kesigapan Polisi Tim Gabungan Polres Inhil, ketua KPUD pun akhirnya berhasil dievakuasi dan diselamatkan.
Puluhan massa ini akhirnya dapat di pukul mundur setelah polisi sempat beberapa kali melepaskan tembakan gas air mata kearah kerumunan massa. dalam peristiwa ini sedkitinya dua orang yang diduga menjadi provokator, berhasil ditangkap dan langsung diamankan oleh polisi. Sementara akibat mengalami luka dari keroyokan massa, ketua KPUD pun langsung dilarikan ke rumah sakit
Namun apa yang terjadi ini sebenarnya bukanlah kejadian nyata, akan tetapi ini hanyalah adegan dalam simulasi yang digelar oleh Jajaran Polres Inhil Riau usai Kapolres Inhil AKBP Dedi Rahman Dayan memimpin Apel Gelar pasukan Operasi Mantap Praja Siak, dilapang upacara Tembilahan.
Menurut Kapolres Inhil AKBP Dedi Rahman Dayan, hal tersebut dilakukan guna untuk melatih kesiapan personil polisi dalam melakukan antisipasi dan kekacauan dalam pelaksanaan Pilkada Gubernur Riau Dan Pilkada Bupati Inhil 2013, yang rencananya akan di gelar bersamaan pada September 2013 mendatang.
Edited by**(wan_ops)
Edited by**(wan_ops)
Tonton Videonya disini :
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !